Focus on Cellulose ethers

Proses pembuatan bubuk polimer yang dapat didispersikan kembali

Proses pembuatan bubuk polimer yang dapat didispersikan kembali

Perkenalan

Bubuk polimer redispersible (RDP) adalah jenis bubuk polimer yang dapat didispersikan kembali dalam air untuk membentuk emulsi yang stabil.Ini banyak digunakan dalam industri konstruksi sebagai aditif untuk meningkatkan kinerja material berbasis semen.RDP diproduksi melalui proses yang dikenal sebagai pengeringan semprot, yang melibatkan atomisasi larutan polimer menjadi bubuk halus.Serbuk tersebut kemudian dikeringkan dan digiling hingga mencapai ukuran partikel yang diinginkan.

Proses pembuatan RDP melibatkan beberapa langkah, termasuk pemilihan polimer, persiapan larutan, atomisasi, pengeringan, dan penggilingan.Kualitas produk akhir sangat bergantung pada kualitas bahan baku dan parameter proses yang digunakan selama produksi.

Seleksi Polimer

Langkah pertama dalam proses pembuatan RDP adalah pemilihan polimer yang sesuai.Pemilihan polimer didasarkan pada sifat produk akhir yang diinginkan, seperti ketahanan air, daya rekat, dan fleksibilitas.Polimer yang paling umum digunakan untuk produksi RDP adalah kopolimer vinil asetat-etilen, kopolimer akrilik, dan kopolimer stirena-butadiena.

Persiapan Solusi

Setelah polimer dipilih, kemudian dilarutkan dalam pelarut untuk membentuk larutan.Pelarut yang paling umum digunakan untuk produksi RDP adalah air dan pelarut organik seperti etanol dan isopropanol.Konsentrasi larutan polimer biasanya antara 10-20%.

Atomisasi

Langkah selanjutnya dalam proses pembuatan RDP adalah atomisasi.Atomisasi adalah proses pemecahan larutan polimer menjadi tetesan kecil.Hal ini biasanya dilakukan dengan menggunakan nosel bertekanan tinggi atau alat penyemprot putar.Tetesan tersebut kemudian dikeringkan dalam aliran udara panas hingga membentuk bubuk.

Pengeringan

Bubuk tersebut kemudian dikeringkan dalam aliran udara panas untuk menghilangkan pelarut.Proses pengeringan biasanya dilakukan pada suhu antara 80-120°C.Waktu pengeringan tergantung pada jenis polimer yang digunakan, konsentrasi larutan, dan ukuran partikel yang diinginkan.

Penggilingan

Langkah terakhir dalam proses pembuatan RDP adalah penggilingan.Penggilingan merupakan proses penggilingan serbuk menjadi ukuran partikel yang lebih halus.Hal ini biasanya dilakukan dengan menggunakan hammer mill atau ball mill.Ukuran partikel produk akhir biasanya antara 5-50 mikron.

Kesimpulan

Bubuk polimer redispersibel adalah jenis bubuk polimer yang dapat didispersikan kembali dalam air untuk membentuk emulsi yang stabil.Ini banyak digunakan dalam industri konstruksi sebagai aditif untuk meningkatkan kinerja material berbasis semen.Proses pembuatan RDP melibatkan beberapa langkah, termasuk pemilihan polimer, persiapan larutan, atomisasi, pengeringan, dan penggilingan.Kualitas produk akhir sangat bergantung pada kualitas bahan baku dan parameter proses yang digunakan selama produksi.


Waktu posting: 08 Februari 2023
Obrolan Daring WhatsApp!